Details
Nothing to say, yet
Details
Nothing to say, yet
Comment
Nothing to say, yet
M Corp organized Jakarta Marketing Week, featuring presentations by Minister of Tourism and Creative Economy Sandiaga Uno and the reading of the Wonderful Indonesia 2030 Tourism Declaration. The declaration aims to provide input and proposals to the government for the period 2024-2029, with the goal of improving existing initiatives and supporting global commitments to Sustainable Development Goals by 2030. The event also included an opening ceremony and the BUMN Entrepreneurial Marketing Awards. The organizers hope that Jakarta Marketing Week will provide opportunities for positive change, especially among the younger generation, towards achieving Indonesia Emas 2045. M Corp kembali menghadirkan Jakarta Marketing Week ke-12 yang berlangsung selama lima hari yakni 15 hingga 19 Mei 2024 di Grand Atrium Malkota, Casablanca, Jakarta. Pada hari pertama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno melakukan presentasi mengenai refleksi kepariwisataan Indonesia selama masa jabatan 2019 hingga 2024. Kemudian, disusul pembacaan Deklarasi Pariwisata bertajuk Wonderful Indonesia 2030. Deklarasi pariwisata ini bertujuan untuk memberikan masukan awal dan usulan kepada pemerintah di periode 2024 hingga 2029, dengan harapan dapat meningkatkan inisiatif yang telah ada, serta mendukung komitmen global untuk mencapai Sustainable Development Goals, SDGs, di tahun 2030. Ada pun deklarasi pariwisata dibacakan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Founder and Chair of M Corp Hermawan Kartajaya, serta seluruh pemangku kepentingan industri pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia yang hadir. Sandiaga mengatakan, deklarasi pariwisata ini menunjukkan petajalan Wonderful Indonesia sebagai branding pariwisata Indonesia untuk menuju pariwisata yang berdampak positif. Kita harapkan seluruh ekosistem dari para kraft kita di 2030 telah mengacu kepada sustainability dan quality yang ingin kita capai karena ini akan membuka peluang usaha, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga membuka green jobs atau lapangan kerja yang cocok dengan semangat keberlanjutan kita, jelas Sandiaga. Dengan adanya kegiatan Jakarta Marketing Week yang diinisiasi oleh M Corp, Sandiaga berharap dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat terhusus generasi muda untuk membawa perubahan positif sehingga mencapai Indonesia Emas 2045. Harapannya ini semakin meningkat, bukan hanya dampak positifnya, tapi juga memberikan kesempatan kepada anak-anak muda untuk berpartisipasi dan menghadirkan terobosan-terobosan marketing terbaik, apalagi di era Artificial Intelligence I ini. Peran marketing tidak tergantikan, tapi justru akan terbantukan oleh teknologi digital dan juga I dan beberapa terobosan digitalisasi lain, ucap Sandiaga. Kemudian, acara dilanjutkan dengan melakukan opening ceremony yang menghadirkan Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata Marullah Matali. Opening ditandai dengan pemukulan gong oleh Marullah, Hermawan, dan para pemangku kepentingan industri pariwisata dan ekonomi kreatif yang hadir. Hermawan mengatakan, kegiatan Jakarta Marketing Week setiap tahun memiliki tema dan tujuan yang berbeda-beda. Pada tahun ini, Jakarta Marketing Week mengusung tema Human Wootech Impact. Di era transformasi digital ini, kolaborasi antara manusia dan teknologi menjadi kesuksesan dalam dunia marketing. Manusia harus bekerja sama dengan teknologi, tetapi manusia itu harus mengontrol teknologi. Jadi tidak boleh kita dikontrol teknologi, lalu harus menghasilkan impact yang bagus untuk people, prosperity, planet, payouts, and partnership. Jadi kalau manusia tidak ikut campur, nanti teknologinya bisa ngaur karena teknologi itu tidak punya hati. Teknologi itu bisa kemana-mana, ucap Hermawan Kartajaya. Sementara itu, Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata Marullah Matali mengapresiasi pelaksanaan Jakarta Marketing Week. Ia berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut. Meskipun ini impactnya bukan bagi Jakarta saja, tapi bagi Jakarta ini sebuah keuntungan karena ini masa transisi bagi kota sebesar Jakarta. Saya berharap transisinya ini akan meningkatkan performance Jakarta dengan dukungan dari para bos perusaha besar yang memiliki visi yang transformatif, jelas Marullah. Kedepan Jakarta yang kota global itu mudah-mudahan terinspirasi dari langkah transformatif yang dilakukan oleh teman-teman di lingkup ini di bawah Nahoda Pak Hermawan. Mudah-mudahan kita bisa melampaui banyak hal, tambahnya. Tidak hanya itu, pada hari pertama dibukanya Jakarta Marketing Week ke-12, MCorp juga menghadirkan BUMN Entrepreneurial Marketing Awards, BMA, dan BUMD Entrepreneurial Marketing Awards, serta menganugerahkan Dewi BUMN.