Details
Nothing to say, yet
Big christmas sale
Premium Access 35% OFF
Details
Nothing to say, yet
Comment
Nothing to say, yet
President Joko Widodo watched the Indonesian national football team's victory over Vietnam in the World Cup 2026 Qualification Match in Jakarta. The game ended with a 1-0 win for Indonesia, with Egy Maulana Fikri scoring the winning goal. President Jokowi praised the exciting match and acknowledged Vietnam's good performance. He sees this win as a boost for the upcoming game against Vietnam. Indonesia currently stands in second place in the Group F standings with 4 points. President Jokowi hopes for more points in the next match to increase their chances of advancing to the next phase. Erick Thohir, Chairman of the Indonesian Football Association, also praised the team's exceptional performance and thanked the spectators for their support. The president and his wife, along with several ministers, were present at the match. Presiden Joko Widodo turut menyaksikan kemenangan tim nasional sepakbola Indonesia atas Vietnam pada Laga Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Group F di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis Malam, 21 Maret 2024. Kemenangan 1-0 tim Garuda Dirai melalui gol yang dicetak oleh Egy Maulana Fikri pada menit ke-52. Berbicara di hadapan awak media usai pertandingan, Presiden Jokowi menyebut bahwa laga dua negara Asia Tenggara tersebut berlangsung seru. Presiden Jokowi juga menilai tim Vietnam bermain baik dalam pertandingan tersebut. Sangat seru. Tim Vietnam juga bermain sangat bagus. Tetapi alhamdulillah kita mendapatkan poin. Bisa 1-0? Ujar Presiden Jokowi. Kepala negara mengatakan bahwa kemenangan tim Garuda ini akan menjadi modal untuk menghadapi laga berikutnya. Setelah laga ini, Indonesia diketahui akan bertandang ke Vietnam pada tanggal 26 Maret 2024 mendatang. Saya kira ini menjadi modal besar kita nanti waktu main di Vietnam di tanggal 26-nya, imbuhnya. Dengan hasil ini, Indonesia untuk sementara bertengger di posisi kedua klasemen sementara zona Asia Grup F dengan 4 poin, hasil dari 1 kali menang, 1 kali imbang, dan 1 kali kalah. Presiden pun berharap, tim Nas bisa memetik poin ketika berlaga di Vietnam untuk memperbesar peluang lolos ke fase selanjutnya. Ya nanti kita lihat. Kalau di Vietnam bisa menang lagi, berarti lolos, ucapnya. Apresiasi kepada tim Nas juga diberikan Ketua Umum PSSC Erick Thohir. Ia menyebut penampilan tim Nas yang bermain luar biasa dalam pertandingan yang didukungan penuh hampir 80 ribu penonton yang memadati Stadion Kebanggaan Bangsa Indonesia Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Alhamdulillah, akhirnya kita memenangkan laga melawan Vietnam. Apresiasi kepada penampilan pemain yang tampil disiplin dalam pertandingan ini. Terima kasih juga penonton yang sudah datang langsung, maupun yang menyaksikan dari layar kaca, serta doanya untuk kemenangan tim Nas, pujar Erick Thohir. Kemenangan ini yang pertama dikualifikasi Piala Dunia 2026, lanjut Erick. Semoga pemain tetap konsisten, tidak lengah saat nanti bertanding ke Vietnam. Tetap rendah hati, dan selalu fokus. Perjuangan masih panjang, tak banyak waktu, karena 26 Maret giliran kita yang akan tandang ke Vietnam. Jaga kondisi, disiplin, latihan yang keras. Ikuti semua instruksi dari pelatih. Buktikan kita bisa tampil baik juga di Vietnam nanti. Tentu kita ingin terus menjaga peluang bisa lolos ke fase berikutnya kualifikasi Piala Dunia 2026, ungkap Erick. Dalam pertandingan, tim Nas Indonesia berhasil unggul 1-0 pada menit ke-52 lewat sontekan Egy Maulana Fikri setelah terjadi kemelut di kotak penalti hasil dari lemparan ke dalam jarak jauh dari Prathama Arhan. Kerjasama kedua pemain tersebut bahkan nyaris menambah keunggulan Indonesia pada menit ke-90. Umpan silang Arhan, diteruskan Egy dengan tendangan mendatar ke pojok kiri gawang Vietnam, namun berhasil ditepis oleh keeper Vietnam. Skor 1-0 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. Turut mendampingi Presiden Jokowi saat menyaksikan pertandingan tersebut yaitu Ibu Iryana Jokowi-Dodo, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Erick Thohir, serta sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju. Terima kasih telah menonton!