Home Page
cover of New_Project (enhanced)
New_Project (enhanced)

New_Project (enhanced)

Eva Yunit 375

0 followers

00:00-14:47

Nothing to say, yet

Podcastspeechfemale speechwoman speakingnarrationmonologue

Audio hosting, extended storage and much more

AI Mastering

Transcription

Hai Sobat Gizi, bersama kami dari studio Curusan Gizi Poltec Semarang, Generasi Emas Penuhi Gizi Tanpa Cemas. Apa kabar semuanya? Semoga Sobat Gizi sihat selalu ya. Perkenalkan, aku Renata yang akan menemani Sobat Gizi dalam episode Makan Sehat dengan isi piringku untuk meningkatkan produktivitas mahasiswa. Julie Murphy pernah mengatakan, You are what you eat, what would you like to be. Sobat Gizi tentu pernah mendengar kalimat ini, bukan? Apa yang kita makan tentu akan menentukan bagaimana kondisi diri kita. Sebagai seorang mahasiswa, kita memiliki jadwal kuliah yang sangat-sangat padat. Hal tersebut mengakibatkan beberapa kali kita melewatkan waktu makan. Permasalahannya antara bingung menentukan makanan apa yang ingin kita konsumsi, atau terlalu sulit mengatur waktu untuk menyiapkan makanan, betul tidak? Nah, atau mungkin kalian pernah mendengar pernyataan, aku belum kenyang karena belum makan nasi. Nah, padahal orang tersebut baru saja makan kentang goreng, roti coklat, jagung keju, dan masih banyak lainnya. Nah, Sobat Gizi, makanan yang kita konsumsi terdiri dari berbagai jenis. Di antaranya ada makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur, dan buah-buahan. Semua itu sudah diatur dalam sebuah perdoman makan yang kita sebut isi piringku. Nah, untuk mengetahui lebih banyak tentang perdoman makan sesuai isi piringku, di sini aku sudah hadirkan narasumber yang sangat luar biasa, kita sambut Kak Dea. Nah, seperti yang kita tahu, Kak Dea ini adalah nutritionist di salah satu rumah sakit, dan juga influencer yang kerap kali membagikan informasi singkat mengenai gizi di kehidupan kita sehari-hari. Nah, jadi Kak, episode kali ini kan sangat menarik untuk kita bahas mengenai masalah isi piringku untuk menunjang produktivitas mahasiswa. Nah, Sobat Gizi kan kebanyakan adalah mahasiswa juga. Nah, mereka ini ingin tahu seberapa penting perdoman makan isi piringku kita terapkan dalam kehidupan kita sehari-hari. Terima kasih kesempatannya, Renata. Halo Sobat Gizi, perkenalkan saya Dea yang akan menemani teman-teman semua pada segmen kali ini. Belum membahas lebih lanjut mengenai bagaimana cara menerapkan perdoman makan sesuai dengan isi piringku, yuk kita kenali dulu apa itu isi piringku. Sobat Gizi, isi piringku merupakan perdoman makan yang disusun untuk mengkebanyakan konsumsi makan sesuai dengan perdoman gizi seimbang. Perdoman isi piringku menganjurkan konsumsi makanan 2 per 3 dari setengah piring mengkonsumsi makanan pokok, 1 per 3 dari setengah piring lainnya dianjurkan untuk mengkonsumsi lauk-lauk, ada lauk hewangi dan juga lauk gabati, 2 per 3 dari setengah piring lainnya sayur-sayuran, dan 1 per 3 dari setengah piring yang terakhir dianjurkan untuk mengkonsumsi buah-buahan. Mengikuti perdoman makan isi piringku merupakan pilihan yang tepat. Mengapa demikian? Selain mengajarkan mengenai anjuran makan perdoman isi piringku mengajarkan kita untuk menerapkan kebiasaan cuci tangan sebelum dan setelah makan, lakukan aktifitas fisik yang cukup, minum air putih yang cukup, dan memantau tinggi badan dan berat badan secara berkala. Sobat Gizi, memiliki daya tahan tubuh yang baik akan sangat membantu kita dalam melakukan aktifitas sehari-hari dalam kondisi yang bugar. Kebugaran yang kita inginkan adalah melakukan aktifitas sehari-hari tanpa merasa kelelahan yang berlebih. Sobat Gizi, selanjutnya kita akan membahas mengenai sesuatu yang seringkali terabaikan ketika kita makan, yaitu porsi makan di piring kita. Dan seperti yang tadi sudah saya sampaikan, porsi yang tepat bukan hanya penting untuk kesehatan kita, tapi juga untuk menciptakan keberagaman set Gizi dalam diet kita sehari-hari. Mari kita mulai dengan memahami bagaimana sih porsi makan yang seimbang seharusnya terlihat. Ketika Anda melihat piring Anda, bayangkan piring itu terbagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama, setengah piring, sebaiknya diisi dengan sayuran segar dan buah-buahan. Ini adalah sumber serap yang kaya, serta vitamin dan mineral yang paling penting bagi tubuh kita. Bagian keduanya, separa empat piring, harus diisi dengan protein, seperti daging kentalmerk, ikan, tofu, atau kucang kacangan. Protein adalah blok bangunan tubuh kita, penting untuk persembuhan dan perbaikan selsa dalam tubuh. Dan yang terakhir, separa empat piring terakhir diisi dengan karbohidrat, seperti nasi, roti, atau bahkan kentang. Karbohidrat ini memberikan energi yang diperlukan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Sobat Gizi, sekarang mari kita lihat beberapa contoh bahan makanan apa yang bisa kita masukkan ke dalam setiap bagian piring kita. Pertama, di bagian sayuran dan buah-buahan. Sobat Gizi bisa memilih sayuran seperti brokoli, wortel, bayam, tomat, dan masih banyak jenis sayuran lainnya. Untuk buah-buahan, ada apple, pear, papaya, melon, semangka, dan masih banyak lainnya. Selanjutnya, untuk bagian protein, dibagi menjadi dua ya, yaitu protein hewani dan protein abadi. Contoh untuk protein hewani, yaitu seperti daging ayam, daging sapi, dan ikan. Dan untuk protein abadinya, ada tahu, tempe, kacang kedai, dan jenis kacang-kacangan lainnya. Terakhir, untuk karbohidrat, Sobat Gizi bisa memilih nasi, roti, jagung, kentang, dandung, dan nasi, dan banyak lainnya. Dan jangan lupa untuk menambahkan sumber lemak sehat ke dalam makanan kita, seperti alpukat, minyak seritun, atau kacang-kacangan. Lemak sehat sangat penting untuk menerapkan vitamin dan mineral tertentu. Penting untuk diingat bahwa pilihan makanan yang kita buat setiap hari memiliki dampak besar pada kesehatan dan kesejahteraan tubuh kita. Sobat Gizi, kita sebagai mahasiswa yang sehari-hari melakukan aktivitas produktif yang sangat padat di kampus, tentunya harus bisa menerapkan pendermaan ICP Rinku. Dengan mengikuti pendermaan ICP Rinku dalam pola makan sehari-hari, memiliki manfaat yang sangat penting untuk kesehatan dan keseimbangan gizi kita. Keputuhan gizi seimbang kita dapat terpenuhi melalui makanan yang dikonsumsi setiap hari. Porsi makanan yang terdiri dari 50% buah dan sayur, serta 50% sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein, membantu memastikan asupan nutrisi yang cukup untuk tubuh. Kemudian, manfaat menerapkan ICP Rinku yaitu untuk meningkatkan imunitas tubuh yaitu dengan makan makanan sehat sesuai dengan pendermaan ICP Rinku, seperti konsumsi buah dan sayur yang cukup memberikan asupan vitamin dan mineral yang penting untuk sistem kekebalan tubuh kita. Sobat Gizi, selanjutnya, selain menjaga keseimbangan gizi dan imunitas tubuh, menerapkan pendermaan ICP Rinku juga sangat penting untuk mengurangi resiko penyakit seperti penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kalgar. Dengan kita mengkonsumsi buah, sayur, makanan yang rendah gula, garam, dan lemak, dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit-penyakit tersebut. Serta, dengan mengikuti pendermaan ICP Rinku, individu seperti kita ini dapat memperoleh manfaat kesehatan yang signifikan dan menjaga keseimbangan gizi dalam pola makan sehari-hari. Eits, siapa bilang sih kalau makan sesuai dengan ICP Rinku itu mahal dan ribet? Kalau kita sudah berniat untuk hidup sehat dengan mengubah pola makan menjadi lebih baik, saya ada tips ini terutama untuk kalian. Jika di keluarga kita mempunyai fasilitas dapur, hal itu sangat membantu untuk teman-teman memasak makanan. Hal yang perlu dilakukan pertama kali adalah food preparation. Food prepare biasanya dilakukan untuk periode satu minggu atau satu bulan. Dalam food prepare, kita sudah merencanakan menu apa yang akan kita masak setiap hari selama satu minggu. Kemudian, kita menggunakan persiapan bahan makanan seperti mencuci, mengupas, memotong, dan membaikinya sesuai dengan hari. Hal itu dapat menghemat waktu teman-teman loh. Karena, jika kita ingin memasak, kita tidak perlu mempersiapkan bahan makanan dari awal. Namun, jika tidak ada dapur, tidak perlu khawatir. Karena, kita tetap bisa memenuhi kebutuhan gizek kita setiap hari. Bila kita membeli makanan di warteg atau warung, jangan lupa untuk selalu memesan alpuk pauk, periode warni juga nabati. Juga alpuk pauk sesuai dengan porsi dalam recipe minggu. Menu yang dipilih juga bisa sesuai dengan kesukaan teman-teman. Misalnya nih, suka makan tempe orek, telur balado, sayur, kalau kita umis. Atau jika teman-teman membeli rice cooker, bisa membeli lauk pauk dan sayur saja untuk satu hari. Itu bisa menyistar teman-teman untuk menghemat. Nah, kak Dea, tadi kan sudah mengupas semua tentang isi piringku sampai jelas. Nah, sekarang kita masuk ke Q&A. Di sini, aku sudah mengumpulkan dua pertanyaan Nisa yang dari tadi ditanyakan di kolom live chat kita. Nah, pertanyaan yang pertama adalah, kita tahu bahwa sebagian besar mahasiswa lebih banyak menghabiskan waktunya di kampus. Sehingga tak jarang banyak yang akhirnya memenuhi kebutuhan gizi perhariannya dengan cara membeli makanan dari luar. Nah, sedangkan makanan yang dijajarkan rata-rata tidak sesuai dengan isi piringku. Misalnya saja, menu ayam geprek yang menjadi menu favorit anak kos di Indonesia. Ada menunya, sebagian besar terdiri dari nasi dan ayam yang dibaluti tepung tebal. Sehingga proporsi karbohidrat lebih banyak dibandingkan protein dari satu porsi sayur. Lantas, bagaimana sih caranya supaya kita tetap bisa memenuhi kebutuhan gizi sesuai dengan kebutuhan kita? Walaupun, makanan yang kita konsumsi dengan cara membeli. Mau dijawab ya, kak? Oke, pertanyaannya menarik ya, Renata. Jadi, kita harus tahu dulu nih, berapa banyak yang seharusnya kita konsumsi dalam satu piring kita. Seperti yang udah dijelasin tadi, dalam satu piring kita itu harus ada lauk, makanan pokok, sayur, dan buah dengan setiap porsinya. Jika kita memiliki makanan di kedai, semuanya itu tidak tersedia dalam piring kita. Tentunya tugas kita adalah untuk memenuhi. Misalnya nih, kita bisa meminta untuk ekstra sayur atau meminta untuk setengah porsi aja nasinya. Nah, untuk kebutuhan buahnya, kita bisa beli di warung buah-buahannya utuh, kemudian kita potong-potong sesuai dengan porsi. Sisanya bisa kita prep untuk besok harinya. Dengan begitu, kebutuhan kita tercukupi dan bisa berhemat juga. Oke, lanjut ke pertanyaan yang kedua nih, kak. Seringkali, mahasiswa identik dengan begadang. Entah itu begadang buat RCM tugas, skripsi, paporan, atau cuma buat scrolling websource. Nah, kebanyakan nih, mahasiswa jadi sering mengkonsumsi kopi. Mulai dari kopi pahit atau kopi susu yang manis. Nah, itu sebenarnya menurut sudut pandang dari Gizi Seimbal, apakah konsumsi kopi untuk begadang itu baik untuk kesehatan mahasiswa atau tidak ya, kak? Mohon dijelat, terima kasih. Gitu, kak. Wah, pertanyaannya bagus ini, Ren. Sangat rileks sama keadaan mahasiswa saat ini. Oke, jadi kita perlu tahu dulu nih, kopi apa yang bisa kita konsumsi? Karena gak sedikit juga orang yang pengen mulai bergadang dengan minum kopi, tapi dia udah punya agut. Dan perlu diingat ya, batas toleransi kafein tiap orang itu berbeda-beda. Namun, ada efek samping nih. Jika kita maksain minum kopi dengan jumlah yang banyak, tubuh kita akan reaksi seperti kukup, gelisah, jantung berdebar, insomnia, muwal, bahkan bisa sampai kejam loh. Sedangkan, dosis kafein dalam makanan atau minuman adalah 150 mg per hari atau 3 cagir kecil kopi dan 50 mg persajian atau 1 cagir kecil kopi. Nah, dianjurkan juga nih untuk para penikmat kopi atau kopiholik untuk mengetahui batas aman masing-masing. Karena konsumsi kopi melebihi batas maksimum dapat membahayakan langgung kita. Dan juga untuk kopi seperti kopi susu yang perbandingan susu dan gulanya lebih banyak daripada bubuk kopinya sendiri disarankan agar tidak terlalu sering untuk mengkonsumsi dengan gula. Karena hal ini bisa mengakibatkan kenaikan berat badan atau meningkatkan kadar gula dalam darah. Jadi, kopi ini baik asalkan dengan batas maksimum dan batas kesakupan dalam tubuh untuk menerimanya. Dan perlu diingat ya, lebih baik sebelum mengkonsumsi kopi, kita makan terlebih dahulu. Jangan sampai minum kopi dalam keadaan lambung kosong atau belum ada ganjelan sama sekali di perut.

Other Creators