Home Page
cover of Makna Tawakkal _ Ustadz Dwi Condro Triono, Ph. D
Makna Tawakkal _ Ustadz Dwi Condro Triono, Ph. D

Makna Tawakkal _ Ustadz Dwi Condro Triono, Ph. D

Pesantren Sehat Holistik

0 followers

00:00-01:08:52

Nothing to say, yet

Voice Overspeechzipper clothinginsidesmall roomclicking

Audio hosting, extended storage and much more

AI Mastering

Transcription

The speaker discusses the concept of "tawakal" in Islam, emphasizing the importance of true reliance on Allah. They highlight the two common misconceptions among Muslims regarding tawakal: one group associates it with only working hard before relying on Allah, while the other group equates it with passive resignation. The speaker argues that both interpretations weaken the true essence of tawakal and hinder the progress and success of the Muslim community. They urge for a correct understanding of tawakal to bring about the greatness and advancement of Islam as demonstrated by the early Muslim generations. The discussion also touches on the negative impact of materialism and how it distorts the true meaning of tawakal, leading to a lack of ambition and progress within the Muslim community. The speaker stresses the need for a balanced approach that combines sincere efforts with complete trust in Allah to achieve success in all aspects of life. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh Alhamdulillahirrahmanirrahim Salatul salam wa'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Sayyidina wa maulana Muhammadin wa ala alihi wa sallamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Bapak ibu dan saudara saudara sekalian yang dirahmati Allah Alhamdulillah kita bisa bertemu lagi Di pagi yang cerah ini Di pagi yang penuh geroka ini Untuk melanjutkan kajian kita yaitu akhidat islamia Alhamdulillah sekarang sampai materi yang sangat dahsyat Ini materi yang sangat berperan merubah hidup saya Yaitu materi tawakal Kenapa saya katakan dahsyat? Karena makna tawakal di kalangan materi islam ini seperti angin lalu Seakan-akan tidak banyak berpengaruh Seakan-akan tidak bermakna Kenapa? Karena pemahaman tawakal pada diri umat itu sudah menyimpang ya Sudah menyimpang Jadi selalu saja karena ini masih turunan dari materi bodoh-bodoh Maka umat selalu terbilang menjadi dua Dan selama memahami tawakal juga begitu Selalu muncul dua kelompok yaitu bodharia dan jabharia Jadi tatu sisi memahami tawakal itu apa? Tawakal itu ya pasrah Sepenuhnya kepada Allah Terserah apa yang mau terjadi, terjadilah Mau sakit ya biar sakit Mau sembuh ya sembuh Mau bangkrut ya bangkrut Mau untung ya untung Terserah Allah subhanahu wa ta'ala Ini tawakal dimanai pasrah total kepada Allah subhanahu wa ta'ala Sehingga apa? Ya males beristiar, males berusaha Males membuat perencanaan-perencanaan Males membuat planning-planning Kenapa? Itu sudah tawakal Di sisi lain Ada yang memahami tawakal itu ya apa? Tawakal itu setelah berusaha Berarti kuncinya apa? Kuncinya orang itu harus berusaha secara sungguh-sungguh Harus ikhlas secara sungguh-sungguh Harus benar-benar apa? Perencanaan secara sungguh-sungguh Sampai maksimal Setelah itu apa? Tawakal Berarti yang diandalkan adalah istianya Yang diandalkan adalah usahanya Setelah itu tawakal Berarti apa? Tawakal tidak ada gunanya apa-apa Tawakal itu hanya pelengkapan berita saja Nah, kalau umat Islam itu seperti ini Terbagi dua seperti ini Inilah yang saya katakan tadi Tawakal tidak punya peran apa Padahal tawakal itu Seharusnya menjadi tonggak kejayaan Islam Menjadi tonggak kebangkitan Islam Menjadi tonggak kemuliaan Islam Kalau pemahaman tawakalnya benar Seharusnya umat yang paling sukses itu umat Islam Umat yang paling jaya itu umat Islam Umat yang paling mulia itu umat Islam Umat yang paling unggul itu umat Islam Umat yang seharusnya menguasai dunia Memimpin dunia, mengatur dunia itu umat Islam Kenapa? Karena punya modal besar yang diberikan oleh Allah Yaitu apa? Tawakal Kalau sudah dikasih senjata pamukah Senjata yang paling hebat yaitu tawakal Kalau umat tidak bisa jaya Nomor satu di dunia berarti Senjatanya tidak dipakai Dikasih senjata nuklir Senjata yang paling ditakuti dunia Malah disembunyikan Misalnya Baik, Bapak-Ibu sekalian Sekarang kita masuk Sambil menunggu teman-teman pada masuk Karena ini sangat dasar Jadi masih nunggu Supaya pemahamannya dari awal seragam Kita mulai sudah seratus lebih Bagaimana yang kita harapkan Setelah matahari tawakal ini harus bangkit Langsung terbang Hati-hati plakonya nanti jebol Baik Siap, kita mulai ya Sebagai pengantar Generasi pertama umat Islam Benar-benar memahami makna tawakal kepada Allah Sehingga mereka bisa bertawakal kepada Allah Dengan tawakal yang sebenar-benarnya Hasilnya apa Kalau tawakalnya benar Semua masalah-masalah hidup itu Bisa diselesaikan dengan baik Berbagai masalah, berbagai tantangan Berbagai rintangan Berbagai kesulitan-kesulitan hidup Akan sangat mudah diselesaikan Kenapa? Karena sahabat-sahabat punya Pemahaman tawakal yang sebenar-benarnya Yang membawa kejayaan Islam Yang membuat Islam itu tersegar ke seluruh dunia Itu di tangan para sahabat Kenapa sahabat bisa Benar-benar Menaikkan kejayaan Islam Memuliakan Islam Karena senjatanya tadi apa? Tawakal Karena Ahmad Islam generasi awal Para sahabat itu benar-benar Menggunakan senjatanya ini Senjata tawakal ini Kalau digunakan, mestinya Menjadi Muslim terhebat Muslim penguasa dunia Beda dengan Sekal muslimi di Kondisinya sangat memperhatinkan Kondisinya terpuru Bersama-sama Islamnya Sama-sama mewarisi Quran dan sunnah yang sama Umat Islam sekarang Benar-benar terpuru Kemarin baru saja Afghanistan dimenangkan Taliban sudah berhitung semua Sudah menghancam seluruh dunia KTP menghancam Inggris menghancam Jerman menghancam Amerika menghancam, China menghancam Semua menghancam, menghancamnya apa? Jangan sampai Afghanistan Menerapkan syariat Islam Jangan sampai Afghanistan menjadi Khilafah Islam, semuanya sudah menghancam Untuk menerapkan Dunia sendiri, syariatnya sendiri saja Tidak boleh Kita tunggu saja Dan nanti perkembangannya bagaimana Beda dengan Generasi awal Umat Islam dulu Mereka bisa menentukan Nasibnya, jati dirinya Kemuliaannya Sehingga semua ditaklukan Romawi ditaklukan Persi ditaklukan Dua super power yang ada pada saat itu Tunduk patung Bukannya Islam yang digendalikan mereka Islam yang Menundukkan mereka, akhirnya mereka Memeluk Islam Sehingga meraih kejayaan dan kemurian Dalam hidup di dunia maupun di akhirat Umat Islam sekarang kenapa Nasibnya begini, jawabnya apa? Karena Mereka sudah tidak memahami Makna Tawakal yang sebenarnya Nah ini pertaruhan sebelumnya Berani tidak kita Mempertaruhkan Tawakal ini Generasi Islam sekarang ini Hanya memahami Tawakal Sebagai perkataan kosong Tidak ada pengaruhnya Sama sekali dalam kehidupan mereka Nah pertanyaannya Mengapa generasi Islam Sekarang seperti itu Jawabnya kaum muslimi Sekarang ini sudah kerasukan Faham materialisme, menderita semakin Penyakit sempit pandangan Pendek ciciran Sekarang Terkunci oleh pemahaman materialisme Kenapa? Karena pemahaman Tawakal yang salah Seperti yang sudah saya sampaikan Di awal tadi Pemahaman Tawakal Umat Islam Terjebak dalam dua kelompok besar Kelompok pertama Kelompok pertama Umat Islam yang memahami Tawakal Berarti terikat dengan hukum sebar mushabat Yang kedua Kelompok Umat Islam Yang memahami Tawakal Sebagai melepaskan diri Dari hukum sebar mushabat Dua-duanya salah Inilah yang membuat umat terburuk Umat Islam jatuh Umat Islam tertinggal Umat Islam ketinggalan zaman Nah Apa yang dimaksud Tawakal Berarti terikat dengan hukum sebar mushabat Dan apa yang dimaksud Tawakal Melepaskan diri dari hukum sebar mushabat Sekali lagi Ini kerangka pemahamannya Harus kembali kepada Kerangka pemahaman Kodok dan kodar Yang belum Mengikuti Materi kodok kodar Dijamin bingung Oke kita lihat satu persatu Apa yang dimaksud Dengan Tawakal berarti Terikat dengan hukum sebar mushabat Kenapa tiba-tiba umat Islam Itu kok Pemahaman Tawakalnya menjadi terikat Dengan hukum sebar mushabat Sekali lagi Kita runupkan lagi Nah ternyata Gara-gara memahami hadis Tentang Tawakal secara salah Hadis yang biasa dibahas Tentang Tawakal ini Katif yang sangat terkenal Dari Sabda Rosul Efilha Tawakal Ikatlah untamu dan bertawakallah Ikatlah untamu dan bertawakallah Ini hadis yang sering disampaikan oleh Ustaz-ustaz kita Berkaitan dengan Tawakal Berarti Tawakal itu bagaimana Tawakal itu berarti Kerja dahulu baru kemudian bertawakal Ikhtiar dahulu Baru kemudian bertawakal Berusaha dahulu Kemudian bertawakal Yang penting kita harus berusaha Misalnya Mahasiswa Kalau mau dia belajar sungguh-sungguh Kerjakan seolah-olah dia secara maksimal Setelah itu Tawakal Pasrah kepada Allah Kalau lulus ya Alhamdulillah Kalau lulus ya ya sudah Mulai lagi Kalau bisnis juga begitu Yang penting sekarang kerja keras dulu Kita tembus dulu Dantara pemasaran Sampai bisa closing Sebanyak-banyaknya Setelah itu Tawakal Yang penting Kita sudah beriklan Yang penting kita sudah pemasaran Yang penting kita sudah promosi Ini pemahaman Tawakal yang salah Ini pemahaman Tawakal yang salah Dan ini sangat populer Di tengah-tengah kita Kalau sampai ada pemahaman seperti ini Kerja dahulu baru bertawakal Ikhtiar dahulu baru bertawakal Usaha dahulu baru bertawakal Ini berarti apa Pemahaman ini justru melemahkan Tawakal itu sendiri Gara-gara memahami hadis Secara salah Justru hadis ini Malah memperlemah Tawakal Memperlemah Islam Ngakunya bertawakal Tapi sebenarnya dia tidak bertawakal Itu hanya tawakal Hanya di mulut saja Tapi sebenarnya tidak bertawakal Tiba-tibanya apa Imah dan azimahnya Menjadi lemah Menjadi turun Menjadi tidak bertawakal Iman atau semangatnya Azimah cita-citanya Menjadi tidak ada Kenapa umat Islam ngak punya cita-cita yang tinggi Ditantang Dengan proyek-proyek bisnis yang besar Ngak berani Untuk menjadi generasi penakluk Nggak berani Ditantang untuk mendakwakan Islam Tidak punya semangat Tidak punya cita-cita yang tinggi Kenapa? Tawakalnya salah Pandangan kehidupannya menjadi sempit Selalu merasa lemah Selalu merasa kemampuannya terbatas Tidak mampu melakukan Apapun Diluar kemampuannya Saya kalau bisnisnya Segini-gini ajalah Bisa bangun rumah Satu-dua udah cukup Jangan diajak Mimpi-mimpi besarlah Modal juga ngak punya Mau cari modal juga ngak boleh Sudahlah Segini aja udah cukup Jangan mimpi yang besar Termasuk melihat kondisi rumah sekarang Sudahlah kita ini memang Nasibnya jadi bangsa kayak gini Dari dulu juga terjajah Dari dulu juga terhijab-hijab Sudahlah kita memang Nasibnya bangsa jongos Nggak usah mikir macam-macam Kita ini nasibnya jadi jongos Nggak pernah bermimpi besar Nggak pernah ingin berubah Nggak pernah ingin jaya Kenapa? Tawakalnya salah Terus nomor dua apa? Ini yang sebaliknya tadi Yang sebaliknya tadi Tawakal dipahami Identif dengan pasrah Salah total keberadaan Allah subhanahu wa ta'ala Kenapa ada umat islam yang Kayak gini ya Nyatanya ada Sejak danangan nabi dulu ada Tapi karena Tidak oleh rasul langsung diluruskan Ini Tawakal Daya Arab Baduwi mohon maaf ya Kalau disebut Arab Baduwi itu Arab pinggirannya Arab Mdiso lah Tawakalnya gimana sih? Nah khasis tadi Lengkapnya itu Ada Orang Arab Baduwi Yang membawa seekor unta menghadap Kepada rasul Jadi ada seorang laki-laki Datang kepada rasul s.a.w Sambil meninggalkan Unta tunggangannya Dia bawa unta kemudian dia Bilang sama rasul Aku lepas untaku dan aku bertawakal Maka nabi langsung negdur Ikatlah untamu dan bertawakal Berarti Tawakal Orang Arab Baduwi ini Dimana dengan apa? Pasrah total Tidak mau terikat dengan sunatullah Tidak mau terikat dengan Hukum sebaru sahabat Pasrah Kalau untanya hilang ya sudah Sudah nasibnya Kalau masih Tidak lepas ya Ya Alhamdulillah Masih rezekinya Ini Tawakal Daya Arab Baduwi Zaman Umar ternyata juga ada Langsung Diluruskan oleh Umar Jadi dulu di zaman Umar Ada pemuda-pemuda Yang hidupnya cuma Tidur aja di makdid Lagi tidur Bangun-bangun mungkin Salah duhur makan siang Tidur lagi Tidur lagi Bangun lagi tidur lagi Langsung ditegur sama Umar Umar tanya kepada mereka Kalian ini siapa? Tidak tidur terus Ternyata mereka bilang Kami ini orang-orang yang bertawakal Bahasa Arabnya apa? Mutawak silun Ini ada taksidnya ya Mutawak silun Langsung Dimarahi Umar, bukan kalian itu Bukan orang yang mutawak silun Tapi mutawak silun Ini tidak ada taksidnya Mutawak silun itu kayak gini loh Orang yang Songgo uang kalau orang Jawa Orang yang berpangku tangan tidak mau berusaha Kamu itu bukan mutawak silun Tapi mutawak silun Orang yang sukanya gini Diusir Diusir sama Umar Jangan kalian Seorang pun berpangku tangan Tidak mau mencari rezeki Kemudian berdoa Kepada Allah, Ya Allah Zillah aku rezeki, Ya Allah Zillah aku rezeki Sebab kalian tahu, langit tidak pernah menurunkan Hujan emas maupun perak Dimarahi sama Umar, pergi sana Tidak keluar Itu takal jenis kedua Oke, sekarang kita Bahas satu-satu Kenapa dampak penghaman tadi kok Salah Membuat menjadi lemah Tidak punya himah Atau semangat Azimah atau cita-cita Keinginan yang tinggi Kejelasannya dari Materi Kodok dan Kodar Kita lihat sekarang Nah ini harus hati-hati Ini pemahaman kelas tinggi Apa yang dimaksud Tawakal bermakna terikat Dengan hukum sesuatu Kita urutkan tadi Memahami hadis secara salah Berarti makna tawakal itu apa Bekerja dahulu Baru kemudian bertawakal Beristirahat dahulu Kemudian bertawakal Ini konsekuensinya apa Nah, memahaminya dengan Kodok-kodok berarti Dengan dua lingkaran Manusia itu punya dua lingkaran Yaitu lingkaran yang menguasai Manusia Dan yang dikuasai manusia Manusia punya dua lingkaran Lingkaran yang menguasai manusia Dan lingkaran yang dikuasai manusia Sekarang kita taruh di posisinya masing-masing Untuk memudahkan ya Untuk memudahkan pemahaman Lingkaran yang menguasai itu Taruh di dada Oke Lingkaran yang dikuasai Taruh di kepala Berarti kalau dada itu Isinya apa Isinya keyakinan-keyakinan Isinya kepasraan-kepasraan Isinya apa Keimanan-keimanan Isinya apa Semangat atau tidak semangat Bergairah atau tidak bergairah Yakin atau Tidak yakin Berani atau tidak berani Itu bahasa perasaan Bahasa dada Bahasa lingkaran yang menguasai Oke Mohon tidak liru Ini nanti kita pakai Terus dua lingkaran ini Terus lingkaran yang dikuasai Kenapa kita taruh kepala Ingat Kepala itu tarah keberanian apa Tidak seperti dada ya Kalau dada itu berani Tidak berani, tidak yakin Kalau kepala bekerjanya Menggunakan logika Logika itu Dasarnya apa Seperti akibat Kalau saya Modalnya besar Maka nanti hasilnya besar Kalau modal saya kecil Maka hasilnya kecil, itu hukum Seperti akibat Nah akal itu maunya Berpikir itu harus logis Akal ditekoi dengan yang tidak logis Itu tidak bisa Misalnya pengen Pengen umroh Ke Arab Saudi Pak saya pengen umroh Ya sudah Duduk di karpet itu Ini kan sampai Arab Terus akhirnya dia duduk Diam terus Itu kan orang gila namanya Masa duduk di atas karpet tiba-tiba Sampai mekah Logikanya dimana Nah itu kerjanya akal begitu Lingkaran yang dikuasai manusia itu Lingkaran akal Yang hanya bisa bekerja dengan Hukum serta mushabet Lingkaran yang menguasai di dada Secara kerjanya bangga mikir Dada itu isinya apa Yakin tidak yakin Semangat tidak semangat Berani tidak berani Itu bahasa dada Oke Sekarang apa yang dimasuk Tawakal Maknanya istiar dulu Baru kemudian bertawakal Jadi lingkarannya Menguasai isinya Keyakinan Keyakinan kepada Allah Dan kepala isinya apa Pengetahuan akal Nah Kalau ada yang memahami tawakal itu Istiar dahulu Baru kemudian bertawakal Kerja dahulu baru kemudian Bertawakal Berarti ketika bekerja Ada lingkaran yang disilang Kenapa tawakal ditaruh setelah Bekerja Tawakal ditaruh setelah bekerja Berarti ketika bekerja Tawakalnya disilang Berarti ketika bekerja tidak ada tawakal Disilang Kalau ketika Bekerja tidak ada tawakal karena Tawakal ditaruh setelah bekerja Berarti ketika bekerja Yang diandalkan apa Sepenuhnya hanya Otak saja Sepenuhnya hanya logika saja Sepenuhnya hanya Mengandalkan hukum sebab musnah Akibatnya apa Akibatnya orang ini Tidak pernah punya cita-cita Yang tinggi Tidak berani mimpi yang tinggi Kenapa semua Disandarkan Kepada Kekuatan-kekuatan yang sifatnya Manusiawi Ayo berani enggak Menjadi pengembang properti Yang punya projek Projek satu juta misalnya Sudahlah pak jangan mimpi pak Kita ini kere semua Kumpulan kere semua Modal kita itu berapa Kenapa enggak berani Mimpi-mimpi yang besar Karena hitungannya manusia Ya kalau modalnya sedikit ya sudah Dikirinya sedikit saja Jangan ngoyo Jangan mikir yang gede-gede Bukan level kita Kenapa semua level yang didasarkan pada Kekuatan yang manusiawi Belaka Apalagi bicara tentang Kejayaan Dan kekuasaan suatu Suatu umat Lebih parah lagi Sudahlah kita ini umat yang tertindas Umat yang terbelakang Umat yang sifat itu Bangsa Eropa itulah Bangsa Amerika itu yang kulit putih Yang pinter-pinter kita nasibnya memang jadi jongos Sudahlah Jangan mikir jadi penguasa dunia Enggak berani ini Kenapa Karena hitungannya hanya Kekuatan logika Yang diikat oleh Kekuatan manusiawi Dia akan senantiasa lemah Untuk mengerjakan pekerjaan-pekerjaan Yang biasa Yang biasa saja Lemah apalagi ditantang Untuk yang luar biasa Enggak berani Karena tawakannya salah Tawakal ditaruh Setelah bekerja Berarti bekerja ketika bekerja Tidak ada tawakal Tidak ada keyakinan Tidak ada bonek Dada itu itunya bonek Bondonekat Oke Ini namanya apa Terikat dengan hukum sebab Nusabat Sekarang yang kedua apa Melepaskan diri hukum dari sebab Nusabat Ini tawakal Kelas Arab Badui Saya lepas untaku dan saya bertawakal Nah hati-hati Kembalikan kepada Dua lingkaran Bertawakal Dahulu malah kemudian Tidak beristirahat Semuanya pasrah Nah dua lingkaran Yang menguasai Dan yang dikuasai Kalau dari awal tawakal Dan tidak mau istirahat Namanya apa Lingkaran yang dikuasai Ini disilang Tidak dipakai Benar-benar gak mau terikat dengan sunah suluh Benar-benar gak mau terikat dengan Hukum sebab nusabat Benar-benar gak mau terikat dengan logika Semuanya pasrah Seperti buru Diterbangkan aneh Gak mau pakai akal Besok mau jadi apa? Ya terserah Allah lah Besok mau sekolah dimana? Terserah Allah Besok mau bisnis apa? Terserah Allah Kamu mau nikah enggak? Terserah Allah Gak punya logika Gak punya disatitan Gak punya keinginan Terserah Allah Parah semua Ini kelompok dua Konsekuensinya apa? Manusia ini tidak mau terikat Sunah suluh Manusia ini tidak mau berusaha dan beristirahat Manusia ini hanya pasrah Selamat kepada Allah Seperti buru diterbangkan aneh Ya nanti saya datangnya dimana Terserah Allah Kalau saya nempelnya di Jogja Ya tinggal di Jogja Kalau terbang layang-layang Nempelnya di Semarang Ya saya tinggal di Semarang Kalau terbang layang-layang Nempelnya Jakarta Ya Jakarta Terserah Tidak memiliki semangat Tidak punya cinta-cinta Kenapa? Karena ini tak wakil Tidak wakil kelas badui Hanya pasrah Tidak mau terikat sunah suluh Baik, kalau bagus kalian Sekarang kita masuk yang benarnya Siap, siap, siap Terus tak wakil yang benar apa? Pilih-pilih orang yang tak wakilnya benar Tak wakil itu Bisa menjadi penyangga Bagi kehidupan Tak wakil yang benar Benar-benar Bisa menjadikan tak wakil itu sebagai penyangga Tak wakil yang benar Harusnya membuat dia sukses Berjaya Nah ini yang paling berat Ini Tak wakil yang benar Bukan tak wakil Jenis 1 Bukan tak wakil jenis 2 Kita buktikan Ini pertaruhan Nah, tak wakil yang benar itu Gimana sih? Bukan yang kelompok 1 Ikhtiar dulu baru bertawakal Kerja dulu baru bertawakal Usaha dulu baru bertawakal Ini salah Tadi sudah kita bahas Ini yang membuat umat terpuruk, jatuh Gak punya keinginan Gak punya cita-cita Kenapa? Kerja dulu baru bertawakal Akibatnya semua terikat dengan hukum Sebab mushabat Hanya terkunci dengan logika Yang sifatnya manusiawi berat Termasuk yang kedua tadi Pasrah, tawakal mana pasrah Terus gak mau terikat dengan sunat jumbo Gak mau terikat dengan hukum sebab mushabat Berarti Tawakal yang benar apa? Nah kita buka Tawakal yang benar Ternyata sebelum bekerja Selama bekerja Dan setelah bekerja harus tawakal Cuma gitu Gampang gitu Eh sabar, jangan sembarang ngomong Ini konsekuensinya berat Aplikasinya harus benar Ini gak main-main ini Apa makna tawakal sebelum Selamat dan sesuai ihtiyah Maknanya Dua lingkaran Dipakai semua Lingkaran pertama Lingkaran yang menguasai Harus diisi full task Dan lingkaran yang dikuasai Harus diisi full task Jangan sampai Salah Kalau tawakal yang benar itu Sebelum bekerja Selama bekerja Dan sudah bekerja berarti apa? Jangan sekali-kali keluar rumah Jangan sekali-kali Melangkahkan kaki keluar rumah Sebelum Lingkaran yang menguasai Ingat tadi Lingkaran yang menguasai itu di dalam badan Lingkaran yang menguasai di dalam badan Isinya apa? Keyakinan-keyakinan Isinya apa? Keberanian-keberanian Berani-tidak berani Tidak semangat, bergairah Tidak bergairah, yakin-tidak yakin Semuanya itu di badan Berarti yang dimaksud sebelum bekerja Sudah tawakal harus full task dulu Harus full task dulu Badannya harus diisi dengan apa? Keyakinan Pada kekuatan Allah Isinya apa? Apa maksud Yakin kekuatan itu Bersandar pada Allah Maknanya Menjadikan Allah sebagai Beking-nya Nah, saya biasanya Menjelaskan ini sangat panjang Apa yang dimaksud beking itu? Beking itu Bicara perasaannya Beking itu Masalah apa? Perasaan Merasa punya beking itu Pengaruhnya sangat besar Misalnya saja, ada dua orang pemuda Yang satu namanya Pak Joko Yang satu namanya Pak Bambang Eh, pemuda Mas Joko dan Mas Bambang Mohon maaf kalau namanya ada yang sama Mas Joko sama Mas Bambang ini Gedenya sama, umurnya sama Sama-sama pemuda, bobotnya sama Kemampuan berkelahinya juga sama Sabuknya sama-sama, karate sabuk putih Kemudian tantang-tantangan Lewat sosmed Lewat WA Eh Joko, berani gak Bersama saya, siapa takut Bambang Bambang, ayo Kapan tanggal mainnya Dimana Tempatnya, waktunya Tentukan Akhirnya sepakat Besok hari Minggu Jam 6 pagi di Alun-Alun Saya tunggu Kita ketemu disana, mari kita tunjukkan Siapa yang lebih hebat Kita bergantung disana Bersama Bambang, jam 6 pagi Langsung ketemu di Alun-Alun Penonton udah banyak Begitu Joko nongong Bambang nongong, kaget Musuh saya Joko Langsung Bambang lari terbilit-bilit Wah penonton kekewakan, kuat-kuat Eh Bambang kok lari, kenapa Bang, bang, bang, sini Bambang lari Tanggep tanya, kenapa kamu lari Saya takut sama Joko Kenapa takut Kok gede nya ya, sama Tingginya sama, beratnya sama Sabuknya ya, sama-sama sabuk Kulit, kok lari kenapa Udah, udah, saya gak berani Nggak usah dilanjut, nggak usah dilanjut Pulang, pulang, pulang, kenapa kamu takut Ternyata Joko Anaknya Pak Lurah Udah jangan diteruskan Kenapa? Saya ini kan cuma anaknya petani Bapak saya itu buru tani Bapak saya itu buru tani tempatnya Pak Lurah Gimana nanti nasib Bapak saya Tapi Bapakmu kan gak ada Udah, udah, jangan tadi perkara Bambang ketakutan Beda sama Joko Wah malah petentang-petentang gitu Kenapa dia merasa Joko gagah berani Karena merasa Bekengnya Lurah Kenapa bambang ketakutan Merasa tidak punya bekeng Jangan main-main Dengan bekeng Ujurnya gak ada Bapaknya gak ada Tapi kenapa Joko gagah berani Merasa bekengnya Pak Lurah Kenapa bambang ketakutan Merasa gak punya bekeng Itu yang dimaksud Dadanya sudah kultas Beda ceritanya kalau Joko Anaknya Pak Lurah datang Ternyata bambang datang anaknya Bupati Siapa yang lari? Joko lari terbilit-bilit Kenapa? Kalah bekeng Beda lagi kalau bambang anaknya Bupati Joko anaknya presiden Ya Bambangnya yang lari terbilit-bilit Berarti kesimpulannya apa? Semakin tinggi bekengnya Semakin berani itu orang Semakin besar bekengnya Semakin berani Walaupun wali kota Berani lawan menteri Kenapa? Bekengnya lebih gede Tapi nanti kalau bekengnya hilang Bablas anginnya itu Nyalinya jadi ciut Jadi mengkerut Sembunyi kolong jembatan Kenapa? Bekengnya hilang Itu normalnya manusia Walaupun Bapaknya gak ada tetap Bekeng itu perasaan Dalam badan Nah Sekarang yang jadi pertaruhan apa? Sekarang yang jadi pertaruhan apa? Siapa bekeng yang Paling besar? Harus dijawab Jawabnya tentu saja apa? Allah SWT Ada yang lebih besar? Ada yang berani melawan Allah SWT? Bekeng yang paling besar adalah Allah SWT Sekarang pertanyaannya Apakah umat Islam Di dalam dadanya merasa Punya bekeng Allah SWT? Ayo buktikan Karena Seperti generasi sahabat Yang kita ceritakan tadi Kenapa sahabat gak ada berani? Kenapa sahabat itu Terkesan di dalam jawab? Kenapa sahabat Mimpi-mimpinya besar Menguasai dunia, menalukan Romawi Menaklukkan Persi, kenapa? Dadanya dipenuhi dengan Bekeng yang maha besar Allah SWT Apa diri-dirinya dia Dadanya sudah full? Awakal kepada Allah? Dirinya apa? Memunculkan energi yang besar Semangat yang tinggi Semangat yang menyala-nyala Itu diri-diri dadanya sudah full? Sudah full? Kalau loyong, ngantu, antu, ratu Kutidak tidur Delosar-delosar Mana buktinya punya bekeng Allah SWT? Gak punya semangat apa-apa Bohong itu Kalau bilang punya bekeng Allah SWT Nah ini baru perkara dada ya Baru perkara dada harus beres dulu Ini harus menjadi penyangga Nantep di kepala Ini tanggapan yang benar Dadanya ini harus jadi Dadanya ini harus jadi penyangga Dirinya apa? Nantep di kepala Nah ini sangat berpengaruh pada Lingkaran yang diluar dari manusia Sangat berpengaruh Pengaruhnya apa sekarang? Nah sekarang jujur saja Saya biasanya kalau di offline Saya tanya Kalau tiba-tiba ada orang Yang ditangkap polisi Digelandang di kantor polisi Diinterrogasi Siap dipukuli Misalnya ya Suruh milih Kamu lebih suka mana? Di bekengi jenderal Bintang 4 Jenderal angkatan darat bintang 4 Siap jadi bekeng di belakang anda Berdiri tegak Atau memilih di bekengi Allah s.w.t Kira-kira kita mantep Yang mana? Di belakang kita ada jenderal Bintang 4 pakai baju hijau Tegak Ketika diinterrogasi polisi Sama bekeng kita Allah s.w.t Ayo pilih mana? Jujur saja Ada yang berani Mengatakan Allah Enggak jujur itu Mohon maaf Enggak jujur itu Normalnya orang lebih mantep mana? Lebih mantep Bekengnya jenderal bintang 4 Polisi takut Jangankan Bintang 4 Tangkap polisi dia bawa Kopassus Sersana Polisi yang itu Itu zaman dulu ya Zaman jaya-jaya nya Orde baru Itu walaupun Polisinya perwira itu Melawan sersana Takutnya minta apun Bawa belati Belati komando itu Langsung ditakutkan ke meja Mana gunakan saya? Langsung ditakutkan Ketakutan Yang ditakutkan itu kapolresnya Langsung kapolresnya Dulu masih apa? Tangkapnya masih sama Netan Polonel Dulu belum AKBP Itu lawan serangan takut itu Dia langsung keluarkan itu Sendirian itu masuk kantor besi Langsung pantepkan di besok Mana gunakan saya yang tahan Langsung dikeluarkan Ayo mantep mana? Apalagi jenderal baru sertan ada Kalang kabur Pilih mana? Dibacking Allah sama dibacking jenderal Jujur Normalnya lebih mantep jenderal Kenapa? Sebenarnya mudah karena jenderal kelihatan Dan Allah tidak kelihatan Kenapa kita selalu Tidak merasa Dibacking-nya Allah Kenapa susah Sekali merasa dibacking-nya Allah Tentu saja Susah sekali Dada ini diisi perasaan Backing saya itu Allah Sekarang pandemi Merasa lela Kena covid Pergeletak Masih bisa ngomong backing-nya Allah Backing-nya Allah Bisnis murad marid Masih bisa ngomong backing-nya Allah Allah maha besar Allah maha kaya Allah maha menolong Masih susah Susah Beda kalau tiba-tiba datang Konglomerat Kuatnya triliunan Kasih satu miliar saja sudah Kuat semangat Langsung mundur, kenapa? Karena kelihatan Nah ini yang jadi ketaruhan Ini yang paling keras Menjadikan dada Yang dipenuhi keyakinan Keimanan pada Allah Penyangga bagi Kehidupannya Ini yang keras Nah sekarang Satu kuncinya Bagaimana caranya Memaksa otak kita Agar kita itu Benar-benar merasa Backing-nya adalah Allah swt Seperti Allah benar-benar Di belakang kita Walaupun Allah tidak Kelihatan Ini yang paling keras Ternyata hasilnya Masih hasil Hasilnya apa Otak kita Harus dipaksa Seperti Melihat Allah Caranya bagaimana Nah Kita harus berani Menembus Dimensi otak kita Dimensi sederhana Seperti dikunci oleh Allah swt Seperti logika kita Itu di Dilingkupi oleh Kemahabesaran Allah swt Ini sulit sekali Kecuali Sara dan ketentuan dipenuhi Bagi yang pingin Merasa selalu Backing-nya Allah swt Pasti Allah itu berada Di belakang kita Ada tiga syarat Silahkan Siapa-siapa saja yang Mau memenuhi tiga ini InsyaAllah Selalu merasa Allah di belakang Pasti Allah membantu kita Nah ini yang susah Kalau mau silahkan Syaratnya tiga ini dipenuhi Sudah cukup sekian Kalau di offline biasanya saya tawarkan Mau nggak? Kalau nggak mau ya sudah Cukup sekian Nah kalau mau Syaratnya apa? Akal harus Ditembus dulu Dilingkupi dengan apa? Penyangkanya tadi Bagaimana Akal mau tunduk Yakin Seperti melihat jenderal Di depan kita Yakin Kepada Allah seperti melihat jenderal Di depan kita Untungnya ada tiga Kalau ingin menjadikan Allah sebagai backing-nya Syarat pertama apa? Silahkan dipenuhi Syarat pertama Pertama Misi hidupnya Tujuan hidupnya Harus sesuai dengan Tujuan hidup yang telah Ditetapkan oleh Allah Ini syarat pertama Harus ada revolusi dalam menetapkan Visi dan misi hidup Kalau visi dan Misi hidupnya tidak sesuai dengan Keinginan Allah Tidak sesuai dengan tujuan Allah menciptakan Keinginan manusia jangan harap Allah mau nolong kita Allah tidak mau jadi backing kita Kalau itu namanya istidrot Istidrot itu di gelomprong Gitu Gatau bahasa Indonesia ini apa Istidrot Sudah dipinggir tulang tinggal Dorong masuk itu namanya istidrot Sukses kaya raya Tapi Visi dan misi hidupnya Tidak sesuai dengan yang diinginkan Allah Istidrot itu Mau di gelomprongkan Sama Allah Ini nomor satu Kalau mau silahkan Syarat kedua Masih ada yang kedua Dalam menjalani Misi hidupnya manusia Ini harus mau berikat dengan Syariat Allah Walaupun Allah tidak melihat kita Kita tidak tahu Allah sedang murka atau sedang ridul Kita tidak bisa melihat Wajah Allah Tapi kita bisa Memastikan bahwa Allah akan Ridul, Allah akan mendukung Atau Allah murka dengan apa Tahu syariat Allah Kalau langkah-langkah hidup kita Dalam menjalani misi hidup kita Itu Melanggar syariat Allah Pasti Allah murka Dan kalau langkah-langkah hidup kita Termasuk dalam bisnis kita Dalam dakwah kita Dalam ibadah kita Sesuai dengan syariat Allah Pasti Allah akan di belakang kita Allah pasti jadi backing kita Itu salah kedua Sudah cukup? Belum ternyata Masih ada syarat yang ketiga Yaitu apa? Dalam menjalankan Misi hidupnya Walaupun sudah terikat Dengan syariat Islam Harus ditambah terikat Dengan sunnatullah Kalau tidak Mau terikat dengan sunnatullah Berarti dia orang arah baduwi Tawakannya baduwi Belas tidak mau terikat dengan sunnatullah Suruh bisnis Ngitung tidak mau Udah lah untung-untung gitu Bisnis yang nguawur itu berarti tidak tawakat Tidak ada planning, tidak ada perhitungan Tidak ada perencanaan Tidak bertawakat Jangan ngaku-ngaku bertawakat Selesai? Alhamdulillah Itu tawakat jenis ketiga Konsekuensinya apa? Manusia ini akan senantiasa Memiliki jimah dan azimah yang tinggi Hidupnya akan mulia Benar-benar Menjadi umat yang terbaik Kamu adalah umat yang terbaik Manusia ini akan berani Menembus batas-batas dimensi Sebab musyakat Walaupun modalnya kecil Walaupun badannya kecil Walaupun orang tuanya melarat Dia punya mimpi-mimpi yang besar Kenapa? Tawakatnya benar Dia akan senantiasa bersemangat Pemberani dan tidak mudah Butuh sasar Hidupnya senantiasa terikat dengan syariat Allah Dan hidupnya senantiasa terikat dengan sunnatullah Kenapa tawakat yang benar itu? Sebelum kerja Setelah kerja harus tawakal Semua adalat tentang tawakal Tidak memberi kesempatan Satu detik pun Manusia lepas dari tawakal kepada Allah Sesungguhnya orang-orang yang beriman Adalah mereka yang Apabila disebut nama Allah Gemetarlah hati mereka Dadahnya sudah full charge Kenapa? Dadahnya full charge Nama Allah disebut Langsung bergetar Satu frekuensi Apabila dibatakan ayat Allah Imannya bertambah-tambah Berarti full charge dadahnya Dan hanya kepada Tuhan Lah mereka itu bertawakal Tidak ada syarat dan ketentuan Tawakal harus Sepanjang Waktu, sepanjang hayat, sepanjang hidup Tidak ada satu detik pun yang Boleh kosong dari tawakal Bialah Allah tidak ada Tuhan selain dia Tidaklah orang-orang mu'min itu hanya Bertawakal kepada Allah saja Pasrahnya Dekinnya Hanya kepada Allah Habib Nabi ada 70 ribu Orang dari umatmu Yang masuk surga tanpa hitab Siapa? Mereka adalah orang yang tidak mencuri-curi Tidak melepas burung sebelum Pergiannya, yang mempercayai sial Atau tidaknya Yang tidak membakar diri dengan besi panas Dengan percayaan itu bisa menghilangkan Penyakitnya Dan orang-orang yang bertawakal Kepada Allah Seandainya kau bertawakal Kepada Allah dengan sebenarnya Yang bertawakal, pasti Allah akan memberimu rezeki Sebagaimana halnya Burung diberi rezeki Seperti hari mereka pergi dengan perut kosong Sore hari kembali dengan perut Yang sudah penuh Dalil-dalil tadi memberikan Kemahaman kepada kita Bahwa seorang muslim Tidak boleh Sedikit pun Sesuil pun kosong dari tawakal Dan tidak boleh ragu-ragu Dalam bertawakal Walaupun hanya sekejap Walaupun hanya sedetik Untuk setiap urusan, setiap pekerjaan Setiap masalah yang dihadapinya Tidak boleh kosong dari tawakal Wajib terlalu bertawakal Kepada Allah secara mutlak Tanpa ada embel-embel apa Kalau ada hadis Hewa tawakal, itu hadis pelajaran Untuk orang Arab Yang memahami tawakal Itu melepaskan hukum Sebab musadab Tadi sudah dibahas Oke Sekarang contohnya Jadi taraknya tiga kan Satu, dua, tiga Mau memenuhi? Silahkan Kalau tidak ya sudah Kalau kita ingin memenuhi Tiga syarat tadi InsyaAllah menjadi manusia yang paling hebat Paling jasad dunia akhirat Syarat pertama tadi apa? Visi dan misi Hidupnya harus sesuai Dengan visi dan misi Hidup yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT Apa tujuan hidup? Apa misi hidup? Di dunia ini Yang diinginkan Allah itu seperti apa? Dialah Allah yang telah mengutus Rasulnya Dengan membawa petunjuk dan agama yang benar Untuk apa sih? Allah harus menurunkan rosul Membawa agama Yang benar Wah ini Ngeri ini Kalau disunjukkan Untuk menangkan agama Apa maknanya? Untuk dimenangkan ada semua agama-agama yang ada Ini kalau Terdengar orang sekarang marah Wah itu mesti intoleransi Itu antipolarisme Itu pasti radikal Pengennya Islam menang sendiri Saya pernah begitu ini Saya bertanya Anda gak suka kalau Islam itu menang? Anda gak suka Kalau Islam bisa mengalahkan semua agama-agama yang ada? Gak suka dia bilang gitu Gak suka Selanjutnya saya tutup Walau karial musrikun Walaupun orang-orang musrik Tidak suka Wassalam Pasti banyak yang gak suka Allah ngerti kok Allah itu pengennya Yang menang Islam saja Yang menguasai dunia Islam saja Seluruh manusia masuk Islam Itu pengennya Allah Suka gak? Gak suka Walau karial kafirun Saya ini muslim Walau karial munafikun Ayo kurang apanya itu Kurang mantap Saya akan menambahkan ayatnya Nah ini lebih bagus lagi Al-Baqarah 1.93 Ini lebih ngeri lagi Peranilah mereka semua itu Sampai tidak ada fitnah atau Kekasihan Sehingga semua agama itu Hanya untuk Allah Semuanya itu Islam Keinginan Allah menurunkan agama ini Dan agama itu sudah dibebankan Kepada manusia Sehingga kalau Islam itu sampai Kalam, terintah-intah Tidak menguasai dunia, tidak mengatur dunia Namanya gagal total Misi kita gagal total Hasil acermanya apa? Gatot kata, gagal total Kakencang Misi kita ini sudah mengembang Ini yang ada di dalam Benaknya para sahabat Ini yang ada di dalam otaknya para sahabat Pikirannya sahabat cuma Satu Da'wah, da'wah, da'wah Menyebarkan Islam, Islam, Islam Keseluruh penduru dunia Dengan harta dan jiwanya Itu pikirannya sahabat Yang lain-lain itu mengikuti Oke bisnis Untuk kepentingan da'wah Kerja untuk kepentingan da'wah Sekolah untuk kepentingan da'wah, menikah untuk da'wah Punya anak untuk da'wah Semua untuk da'wah Misi utama hidup menyebarkan Islam Ini saja yang lain Inilah yang diinginkan Allah Ini yang diinginkan Allah Jadi Allah itu mengendali semua agama Itu tunduk pada Islam Dikalahkan oleh Islam Allah itu pengen Islam yang menang Nah kita mau selarat dengan Keinginan Allah enggak Kalau kita punya tujuan hidup sendiri Misi hidup sendiri Bohong kita mengatakan Pengen jadi Allah itu dagingnya Itu bukan tawakan Ini keinginan Allah Menurunkan manusia di atas Muka bumi ini Ini keinginan Allah Harus menjadi visi dan misi Hidup umat Islam Itu syarat pertama Wah baru pertama Udah ngeri ya Bisa enggak ya Ini syarat pertama Kalau benar-benar ingin Allah jadi baik ini Ayo dirombak semua Misi dan visi hidup Menjadi poros kehidupan kita Semua harus menghidup Ini syarat pertama Kalau benar-benar ingin Allah jadi baik ini Ini generasi syahadat Makanya Allah ridho dengan mereka Kalau memenangkan mereka Kalau menjadikan Islam jaya Di tangan mereka Musuh-musuh yang besar Terang muktah itu Rumawi Sekitar 200.000 orang Ada yang mengatakan 300.000 pasukan Melawan 3.000 Itu bisa porak-poranda Enggak masuk akal Nah Kalau dadanya aja full seperti itu Siap bertawakal Nah kalau dibuka tulisannya bukan Superman Buka tulisannya apa? Tawakal Nah mantep kan Kalau kita tujuan hidupnya Benar-benar siap menjadikan Allah jadi dagingnya Walaupun Berat Mengislamkan Menyebarkan Islam seluruh dunia berat Taliban baru muntuk-muntuk Punya negara aja sudah Dihabisi semuanya Membeli syarat-syarat yang mengerikan Tidak boleh melaksanakan syariat Islam Tidak boleh Jerman kemarin tuh Sampai Perdana Menterinya ngomong Kalau sampai Taliban berani Melaksanakan syariat Islam jadi kilavah Semua berat-berat akan diputus Selama ini mereka bantu Taliban Jangan main-main Kalau sampai berani melaksanakan syariat Ini sudah menguntimatum Kalau sampai melaksanakan syariat Islam Sarakawah Ini malah petaka besar mungkin akan dilumat Sudah dimana Madinah dulu Patukan sekutu akan diturun Berat memang berat Tapi siapa yang bisa Mengalahkan Allah subhanahu wa ta'ala Ini harus menjadi Daging kita harus Membarah di dalam jadah kita Tetap optimis semangat tantang menyerah Dan buat tawakal itu Terikat dengan hukum syariat Bagaimana Agar cipta-cipta besar itu terwujud Terikat dengan hukum syariat Ini malah dari keempat ya Jawabannya harus benar Jangan menguawur jawabannya Tujuan tidak Menghalalkan segala cara Harus terikat dengan Contoh peladan dari Rasul Kalau ingin Allah jadi bagiannya Kalau bikin cara Jangan berharap Kalau ingin membantu Rasul mencontohkan Ada markalah-markalah jawab Markalah satu Tafkif wa taqbin Misalnya ya Ada markalah dua ada markalah tiga Rasul tahap pertama dulu Jawabnya dengan Pengkaderan dan pembina Harus diawali dengan itu Terus pertanyaannya bagaimana Menghasilkan kader yang benar-benar dandas Nah ini harus terikat dengan sunnatullah Bagaimana membentuk seorang Pengembangan dakwah yang dandas Bagaimana metode membangkitkan Harus digebrek ya gebrek Menyadarkan Membentuk pemahaman yang baik Presentasinya harus baik Powerfulness harus baik itu sunnatullah Bagaimana Membentuk skill Keterampilan dakwah retorika yang baik itu Keterampilan dakwah sunnatullah Dan sunnatullah memang Mungkin gagal mungkin berhasil Kalau gagal Tidak pernah mimpi sasar Terutamanya kalau berhasil Tidak pernah sombong Tetap bertawakan Sebagai penutup Alladzina kolatlah menasur Innan nasa wa jami'u lakum Fahsa'uhum Fahsadahum imana Wa kolo khasunallah Wa ni'mal wakil Yaitu orang-orang yang selalu Mempaati Allah dan Rasulnya Yang kalau mereka Ditakut-takuti Ada orang yang mengatakan sesungguhnya manusia Telah mengumpulkan taksikan siap menyerang kamu Takutlah pada mereka Ini bersekitar Perang Azad kan Jadi Kepung Temparas Kutuh Jumlahnya 24 ribu Pasukan Islam di Madinah cuma 3 ribu Siap melumat Madinah Ayo takut Ternyata perkataan Mereka itu malah menambah-nambah Keimanan mereka Dan jawabannya hanya Satu kalimat Khasunallah wa ni'mal wakil Cukuplah Allah yang menjadi penolong kami Dan Allah sebaik-baik Lindung kami Subhanallah

Other Creators